Khofifah Tentang Paralal Besar di Gunung Bromo: Pelanggar berurutan

·



Subaya, Indonesia CNN

Gubernur Java Timur Khofifah Indar Parawansa Menyesal Kegiatan Paragliding Di Daerah Gunung Bromo. Acara itu diduga tidak diizinkan secara resmi dan dinyatakan sebagai larangan.

Khofifah menegaskan bahwa Bromo Mountain tidak hanya tujuan wisata, tetapi juga kawasan lindung dan warisan budaya dari komunitas Tengger, dengan nilai sakral yang tinggi dan oleh karena itu harus dilestarikan.

“Sebagai gubernur Jawa Timur, saya ingin menekankan bahwa kita tidak hanya harus mempertahankan Bromo sebagai tujuan wisata, tetapi juga sebagai kawasan lindung, warisan budaya komunitas Tengger yang sakral dan bagian dari Cagar Biosfer UNESCO,” kata Khofifah dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (9/15).

mengiklankan

Gulir untuk melanjutkan konten

Khofifah mengingatkan Bromo adalah bagian dari Bromo Tengger Semeru-Arjuno Biosphere Reserve, yang telah ditentukan oleh UNESCO sejak Juni 2015. Menurutnya, status ini telah menjadi komitmen untuk melindungi daerah tersebut dengan sungguh-sungguh.





Dia menambahkan bahwa semua kegiatan pariwisata di wilayah Bromo harus mematuhi peraturan yang berlaku, termasuk aturan perlindungan dan izin resmi. Kegiatan yang membahayakan lingkungan, mengabaikan keamanan atau merusak nilai -nilai budaya tidak boleh ditoleransi.

Dia mengatakan: “Saya meminta untuk memulai dengan pemerintah, TNBT, pasukan keamanan, penyedia layanan pariwisata dan bekerja sama untuk memperkuat pengawasan dan penegakan hukum.

Khofifah juga menekankan pentingnya pendidikan bagi wisatawan sehingga mereka memahami kewajiban untuk melindungi alam dan menghormati kebijaksanaan lokal komunitas Tengger.

“Kami juga akan memperkuat pendidikan tentang pentingnya wisatawan dalam mempertahankan alam dan menghormati kebijaksanaan lokal. Tujuannya adalah bahwa Bromo tetap berkelanjutan, sakral dan dihormati oleh generasi saat ini dan masa depan,” katanya.

Sebelumnya, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) mengatakan dia sedang menyelidiki kegiatan paralayang yang diduga dilakukan di daerah pegunungan Bromo.

Septi Eka Wardhani, kepala cabang eksekutif BB TNBTS, mengatakan partainya masih mencari pelaku dan pemandu yang terlibat dalam acara tersebut.

“Sejauh ini, kami masih mencari pelaku atau pemandu wisata untuk dibawa [turis]”Kata Septi Sabtu (9/13).

Dia menegaskan bahwa partainya belum menerima laporan permintaan untuk izin paralayang di Area Taman Nasional. Jika ada, itu pasti akan ditolak.

“Tidak ada lisensi. Bahkan jika seseorang mengirimkannya, kami pasti akan menolaknya.”

Paralal saham di daerah pegunungan Bromo memang dilarang, kata Septi. Selain menjadi kawasan lindung, Bromo juga merupakan daerah sakral dari komunitas adat Tengger.

“Kami menekankan bahwa paralayang dilarang di Area Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Daerah ini adalah area sakral dari masyarakat adat Tengger. Mari kita mengurus dan menghormati budaya masyarakat setempat,” katanya.

(FRD/DMI)


[Gambas:Video CNN]





Mikigaming

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *